CATATAN MULTIMEDIA
  • HOME
  • Photography & Graphics
  • Video & Audio
  • Gallery
  • HOME
  • Photography & Graphics
  • Video & Audio
  • Gallery

VIDEO  &  AUDIO

Video Encoder untuk Smartphone

2/6/2021

0 Comments

 
Untuk melakukan encoding video di smartphone, dapat menggunakan aplikasi FFmpeg Media Encoder. Keunggulannya, resolusi, bitrate, serta format output video dan audionya dapat diatur secara manual menggunakan command line.

Contoh 1:
ffmpeg -y -i "/storage/emulated/0/FFMPEG/sample.mp4" -s 1280x720 -c:v libopenh264 -q:v 5 -b 2000k -c:a aac -ab 128k -ar 44100 "/storage/emulated/0/FFMPEG/sample_2.mp4"

Keterangan parameter:
-c:v adalah video codec, misal open H264 (AVC)
-s adalah resolusi (frame size) dalam piksel, misal 1280x720
-b adalah video bitrate dalam bit per second, misal 2000k (2000 kbps)
-c:a adalah audio codec, misal AAC
-ab adalah audio bitrate dalam bit per second, misal 128k (128 kbps)

Contoh 2:
ffmpeg -y -i "/storage/emulated/0/FFMPEG/sample.mp4" -fs 100k -c:v libopenh264 -q:v 5 -c:a aac -ab 128k -ar 44100 "/storage/emulated/0/FFMPEG/sample_2.mp4"

Keterangan parameter:
-fs adalah batasan ukuran file (file size) dalam bytes, misal 100k bytes (100 kB)
Sebagai catatan, bitrate hasil video akan disesuaikan secara otomatis sesuai ukuran file yang ditetapkan.

Untuk mencek properties dari hasil encoding videonya, dapat menggunakan app Mediainfo.
Picture
Aplikasi FFmpeg Media Encoder.
Picture
Contoh command line untuk membatasi file size, misal 100 kB.
Picture
Contoh command line untuk mengatur resolusi dan bitrate video output pada app FFmpeg Media Encoder.
Picture
Aplikasi Mediainfo untuk melihat properties dari hasil encoding video.
0 Comments

Memperbesar Volume Suara File Video di Smartphone

29/5/2021

0 Comments

 
Kadang-kadang kita menerima file video berisi dialog yang terlalu kecil suaranya di smartphone. Sebelum disimpan atau di-share ulang, ada baiknya diperbesar volumenya. Untuk itu, dapat menggunakan aplikasi Video Volume Booster.

Dapat juga memperbesar volume file audionya di aplikasi audio editor tertentu, misalnya Goldwave. Kemudian, gunakan app Video Editor using FFmpeg untuk menggabungkan (merge) file video dan file audio yang sudah diperbesar volumenya.

Cara lainnya adalah dengan menggunakan app Dolby On. Import-lah file video ke dalam aplikasi ini. Secara otomatis volume suara videonya akan di-gain up dan diberi noise reduction. Cara ini sangat recommended untuk video yang volume suaranya sangat kecil.
Picture
Aplikasi Video Volume Booster untuk memperbesar volume suara dalam file video.
Picture
Aplikasi Dolby On dapat mengimpor file video untuk dibesarkan suaranya secara otomatis.
Picture
Aplikasi Video Editor using FFmpeg untuk menggabungkan (merge) file video dan file audio yang sudah diperbesar volumenya.
0 Comments

Memperkecil Ukuran File Video di Smartphone

28/5/2021

0 Comments

 
Adakalanya ukuran file sebuah video terlalu besar untuk di-share. Misalnya, pada aplikasi WhatsApp ukuran sebuah file video untuk di-upload dibatasi sebesar 16 MB saja. Untuk memperkecil ukuran file video di smartphone, dapat menggunakan app Video Compress. Resolusi dan ukuran file video hasil kompresinya bisa dipilih secara manual.

Dapat juga menggunakan app Video Editor using FFmpeg, tetapi bitrate akhirnya tidak bisa di-set secara manual. Aplikasi Video Editor using FFmpeg dilengkapi pula dengan fitur untuk me-rotate video 90 atau 180 derajat.

Sebagai kompromi antara ukuran file yang kecil dan kualitas gambar yang masih baik, kompreslah video dengan bitrate minimum 2 Mbps dan resolusi 720p.
Picture
Aplikasi Video Compress.
Picture
Aplikasi Video Editor using FFmpeg.
Picture
Di aplikasi Video Compress, resolusi dan ukuran file hasil kompresinya dapat dipilih.
0 Comments

Memperbaiki Hasil Rekaman Suara yang Pecah

20/5/2021

0 Comments

 
Ada kalanya volume hasil rekaman suara/lagu terlalu besar sehingga suaranya pecah. Ini berarti bentuk sinyal audio waveform-nya terjadi clipping. Distorsi ini dapat diperbaiki dengan menggunakan bantuan software Perfect Declipper atau Stereo Tool. Dapat juga menggunakan software iZotope RX Elements dengan fitur De-clip-nya yang hasil akhirnya hampir setara.

Sebagai catatan, fitur Perfect Declipper sudah built-in dalam software Stereo Tool, tetapi harus diaktifkan dengan cara membelinya secara terpisah. Meskipun harganya cukup mahal, tetapi hasilnya sangat menakjubkan. Untuk demo audionya, dapat diperoleh dari link ini.
Picture
Bentuk waveform dari sinyal audio yang mengalami clipping.
Picture
Settings pada software Perfect Declipper untuk memperbaiki hasil rekaman yang clipping.
Picture
Bentuk sinyal audio yang sudah diperbaiki dengan software Perfect Declipper.
Picture
Settings pada software iZotope RX Elements untuk memperbaiki sinyal audio yang clipping.
Picture
Bentuk sinyal audio yang sudah diperbaiki dengan software iZotope RX Elements.
0 Comments

Cara Memperoleh Sinyal Mikrofon yang Kuat dan Sedikit Noise

5/5/2021

0 Comments

 
Untuk memperoleh sinyal mic yang kuat dan bebas/sedikit noise di komputer/notebook, dapat menggunakan bantuan 4 buah software audio, yaitu Stereo Tool, Accusonus ERA Noise Remover, Equalizer APO, dan Peace. Sangat disayangkan, software Accusonus ERA Noise Remover sudah tidak dapat diperoleh lagi per tahun 2022. Di samping itu, lisensi software Stereo Tool kemungkinan tidak terdeteksi di software Equalizer APO. Ini merupakan software bug, setidaknya saat artikel ini ditulis.

Caranya adalah sebagai berikut.
1. Pertama-tama, download file audio plugin Stereo Tool (VST 2 plugin for 64 bit hosts) di path C:\VST. Lalu, install Accusonus ERA Noise Remover versi 64 bit (ada dalam installer ERA Bundle Standard), Equalizer APO, dan Peace di path default masing-masing.
2. Bukalah "Configuration editor" dari software Equalizer APO. Tambahkan device input mic yang akan digunakan, misalnya mic USB (microphone array, USB PnP Audio Device) dengan cara menekan tombol "+", lalu Control, kemudian Device (Select device), dan Change.
3. Tekan tombol "+" di bagian Selected device, lalu pilih Plugins, VST plugin, dan carilah file VST (format dll) dari plugin Accusonus ERA Noise Remover di path C:\Program Files\Steinberg\VSTPlugins\accusonus dan Stereo Tool di path C:\VST
4. Atur setting dari masing-masing plugin dengan cara menekan tombol Open panel.
Untuk plugin Accusonus ERA Noise Remover, aturlah tombol penunjuk kekuatan reduksinya sampai background noise hilang atau kira-kira arah "jam 4". Kelemahannya, noise reduction yang berlebihan akan membuat suara vokal menjadi seperti suara robot.
Untuk plugin Stereo Tool, gunakan profile "Speech" untuk menghasilkan suara yang lantang dan bebas dari clipping. Download dari link di bawah ini untuk mendapatkan setting-an "Speech".
​5. Buka software Peace dan naikkan bagian Pre Amplifying sampai kira-kira 12-16 dB. Pastikan pada bagian Configurator Capture devices, telah terpilih Microphone Array (USB PnP Audio Device).
6. Sekarang jalankan software DAW (Digital Audio Workstation), misalnya Reaper. Pilihlah input device-nya ke Microphone Array (USB PnP Audio Device). Lalu, rekamlah suara vokal melalui mic USB. Akan terdengar dan terlihat gain level suara yang kuat dan bebas/sedikit noise.

Cara-cara di atas adalah dengan bantuan software yang berpotensi adanya latency atau lag antara suara dan gambar video yang direkam pada komputer yang low performance. Namun, lebih baik memperoleh sinyal yang kuat dan bersih dari sisi hardware, yakni dengan menggunakan mikrofon yang telah dilengkapi dengan noise cancellation dan pre-amp. Dapat juga menggunakan adapter khusus untuk menghilangkan background noise yang disebut dengan AI noise cancelling mic adapter (contohnya, ASUS AI Noise Cancelling Adapter, yang lebih cocok untuk mic headphone ASUS ROG). Untuk pengguna graphic card NVIDIA seri RTX dan GTX, ada software NVIDIA RTX Voice (sekarang sudah terintegrasi di dalam aplikasi bernama NVIDIA Broadcast) yang sangat baik untuk background noise removal. Sayangnya, harga kartu grafis NVIDIA RTX dan GTX tergolong sangat mahal.

Untuk pengguna aplikasi Zoom, cara-cara di atas dapat digunakan untuk menghasilkan suara yang kencang dan jelas. Meskipun di aplikasi Zoom sendiri sudah menyertakan fitur noise reduction dan boost volume untuk mic secara otomatis, tetapi hasil suaranya tidak sebaik dengan menggunakan metode di atas.

Tetap selalu diingat, hasil rekaman suara yang telah mengalami noise cancellation secara tidak tepat atau berlebihan, akan cenderung terdistorsi seperti, "mendem", atau seperti suara robot, atau dalam air. Jadi, ekspektasi hasil suaranya tidak dapat dibandingkan dengan hasil rekaman yang dilakukan di dalam studio profesional.
Picture
Cara setting Configuration Editor di software Equalizer APO.
Picture
Setting noise reduction di software Accusonus ERA Noise Remover.
Picture
Setting "Speech" di software Stereo Tool.
speech_settings.sts
File Size: 53 kb
File Type: sts
Download File

Picture
Pre-amplifying capture devices di software Peace.
Picture
Direct mic recording di software DAW Reaper.
Picture
Perbandingan waveform sinyal mic yang menggunakan plugin di atas dan yang tidak.
0 Comments

Aplikasi Perekam Suara yang Kencang dan Jelas di Smartphone

4/5/2021

0 Comments

 
Untuk merekam suara dengan kencang dan jelas menggunakan smartphone, dapat menggunakan app bernama Dolby On. Aplikasi ini juga dapat digunakan untuk merekam video dengan suara yang jelas.

Keunggulannya, suara secara otomatis di-enhance hanya dengan menggunakan mic internal smartphone. Kelemahannya, perlu proses yang lama jika durasi rekamannya panjang.

Aplikasi Dolby On ini juga dapat mengimpor file audio atau video untuk diolah suaranya (gain up, noise reduction, EQ) secara otomatis.
Picture
Aplikasi Dolby On untuk merekam suara dengan kencang dan jelas secara otomatis di smartphone.
0 Comments

Menaikkan Level Suara pada Mic Analog di Komputer

2/5/2021

0 Comments

 
Mikrofon analog yang sinyal input-nya terlalu kecil di komputer, dapat dinaikkan juga level-nya seperti mic USB. Sebagai catatan, yang dimaksudkan dengan mikrofon analog adalah mic dengan jack audio mono (TS), stereo (TRS), atau combo (TRRS). Mic analog dibedakan dari mic USB yang terkadang disebut dengan mic digital karena sudah mempunyai konverter analog to digital (sound card) di dalamnya atau kepala colokan mic tersebut adalah USB.

Ada 2 cara yang dapat digunakan untuk menaikkan level mic analog di komputer.
1. Cara pertama, dengan menggunakan sound card eksternal USB.
Jack audio (TRS/TRRS) dari mic analog dicolokkan ke port mic input dari sound card USB. Selanjutnya, untuk pengaturan level/volume suaranya, lihat artikel mengenai "Menaikkan Level Suara pada Mic USB Komputer".

2. Cara kedua, dengan menggunakan port mic input atau port combo jack di komputer/notebook (jika ada).
Untuk port audio analog (TRS/TRRS), biasanya mempunyai driver audio dan software tersendiri (misalnya, Realtek) untuk mengendalikan volume mic-nya. Agar mic analog dapat diberi efek atau dinaikkan volumenya selain dari driver bawaan, maka sinyal audio harus dilewatkan ke semacam device virtual sebagai pengantaranya. Untuk itu, dapat menggunakan software VB-Audio Virtual Cable. Software ini dapat membuat sebuah atau beberapa device output virtual. Rute sinyal audio dari mic analog kini di-playback ("listen to") ke virtual device output. Virtual device output inilah yang nantinya dinaikkan gain suaranya dengan bantuan software Peace. 
Picture
Mic analog (TRS/TRRS) yang dicolokkan ke sound card eksternal USB akan diperlakukan sebagai mic USB.
Picture
Mic analog dengan device pengantara virtual yang bernama VB-Audio Virtual Cable.
Picture
Device virtual cable bernama VB-Audio Virtual cable.
Picture
Setting untuk device virtual cable di software Peace.
0 Comments

Output Suara ke Speaker dan Headphone secara Bersamaan di Komputer

13/4/2021

0 Comments

 
Di komputer dengan sistem operasi Windows 10, output suara hanya dapat dipilih untuk didengar melalui speaker atau headphone/earphone. Suara tidak dapat terdengar di kedua perangkat tersebut secara bersamaan. Namun, dengan bantuan software Voicemeeter, suara dapat didengar di speaker dan headphone secara bersamaan.

Software Voicemeeter berfungsi sebagai mixer audio virtual di komputer. Dengan demikian, sinyal audio input dari mikrofon dan/atau media player dapat diatur rutenya ke ouput speaker dan/atau headphone, layaknya sebuah perangkat fisik (hardware) mixer audio. Software Voicemeeter ini dibagi dalam 3 versi berdasarkan jumlah input yang dapat diproses. Pilihlah yang versi Banana karena telah dilengkapi pula dengan fitur dapat merekam suara hasil mixing.
Picture
Software Voicemeeter Banana berfungsi sebagai mixer audio virtual.
0 Comments

Mic USB dari Webcam

3/4/2021

0 Comments

 
Webcam USB umumnya disertai dengan mikrofon mono/stereo yang dapat difungsikan sebagai mic USB. Webcam-nya sendiri cukup dicolokkan ke port USB komputer/notebook dan tidak perlu diaktifkan gambarnya.

Gunakan software Audacity untuk merekam suaranya. Jika level/gain dari mic-nya kecil, maka dapat di-boost dengan software Peace (+10 sampai +20 db) dan di-noise reduction dengan software Krisp (lihat artikel berjudul "Menaikkan Level Suara pada Mic USB Komputer").

Sesuai kebutuhan dan jika budget mencukupi, pilihlah brand webcam USB yang dilengkapi dengan mic stereo dan kualitas audio yang baik.
Picture
Contoh mikrofon pada sebuah webcam.
0 Comments

Menggunakan Webcam di Smartphone

3/4/2021

0 Comments

 
Webcam yang biasanya digunakan di komputer/notebook, dapat dicolokkan di port micro USB/port USB type-C smartphone (yang mendukung OTG), dan berfungsi sebagai kamera USB eksternal. Untuk mendeteksi dan merekam video hasil gambar webcam-nya, dapat menggunakan aplikasi USB Camera (versi Pro) dan USB Camera Viewer. Untuk webcam USB yang dilengkapi dengan mic, audionya juga dapat direkam dengan aplikasi ini. Dapat juga menggunakan mic external (jack TRRS) yang dicolokkan ke port audio smartphone sebagai sumber audionya.

Sebagai catatan, panjang kabel webcam dengan resolusi 480p beserta extension cable USB-nya ke smarphone tidak melebihi 4,5 meter saja, sedangkan untuk kabel webcam plus extension-nya ke komputer dapat mencapai 7,5 m, bahkan lebih. Sebagai catatan, kabel ekstender/extension USB (versi 2.0) ada yang tipe pasif dan ada yang tipe aktif (ada tambahan sirkuit penguatnya). Jika panjang kabel ekstender USB sudah mencapai 10 meter atau lebih, disarankan menggunakan yang tipe aktif (ada booster-nya). Namun, semakin panjang kabel, maka frame rate akan drop dan gambar mengalami patah-patah, ghosting atau delay. Jika gambar video mulai terlihat scrambled di bagian bawah, tengah, atau atas, berarti kabel USB-nya sudah terlalu panjang.

Untuk webcam dengan resolusi HD 720p atau full HD 1080p, tidak dianjurkan untuk menggunakan extension cable USB atau USB hub. Jack USB (type-A) dari kabel webcam harus langsung dicolokkan pada port USB di smartphone (dengan menggunakan adapter USB type-A ke micro USB type-B atau USB type-C) atau pada port USB di komputer untuk mendapatkan frame rate yang tinggi dan gambar yang tidak scrambled.

Kadang-kadang setting codec untuk video harus di-set ke YUY2 atau malah ke MJPEG agar gambar video dari webcam dapat muncul di layar smartphone. Ini semua tergantung dari model webcam dan smartphone yang digunakan. Tidak ada aturan yang baku; harus trial-error.
Picture
Webcam USB type-A dicolokkan ke port micro USB type-B atau USB type-C dari smartphone dengan menggunakan adapter OTG.
Picture
Setting aplikasi USB Camera Pro untuk sumber audio dari mic external (jack TRRS) yang dicolokkan ke port audio smartphone.
Picture
Setting aplikasi USB Camera Pro agar tidak feedback jika menggunakan sumber audio dari mic external (jack TRRS).
0 Comments
<<Previous
Forward>>

    Author

    Multimedia

    Archives

    May 2025
    April 2025
    March 2025
    February 2025
    January 2025
    December 2024
    November 2024
    October 2024
    September 2024
    August 2024
    July 2024
    June 2024
    May 2024
    April 2024
    March 2024
    February 2024
    January 2024
    December 2023
    November 2023
    October 2023
    September 2023
    August 2023
    July 2023
    June 2023
    May 2023
    April 2023
    March 2023
    February 2023
    January 2023
    December 2022
    November 2022
    October 2022
    September 2022
    August 2022
    July 2022
    June 2022
    May 2022
    April 2022
    March 2022
    February 2022
    January 2022
    November 2021
    October 2021
    September 2021
    August 2021
    July 2021
    June 2021
    May 2021
    April 2021
    March 2021
    January 2021
    December 2020
    November 2020
    October 2020
    September 2020
    August 2020
    July 2020
    June 2020
    May 2020
    April 2020
    March 2020
    February 2020
    January 2020
    December 2019
    November 2019
    October 2019
    September 2019
    July 2019
    June 2019
    May 2019
    March 2019
    February 2019
    January 2019
    October 2018
    September 2018
    August 2018
    July 2018
    June 2018
    May 2018
    April 2018
    January 2018
    July 2017
    June 2017
    May 2017
    April 2017
    March 2017
    January 2017
    December 2016
    November 2016
    October 2016
    July 2016
    June 2016
    May 2016
    April 2016
    March 2016
    February 2016
    January 2016
    December 2015
    September 2015

    Categories

    All
    Audio
    Video

    RSS Feed