Kini proyektor LED mini dengan harga lebih terjangkau banyak dijumpai di market place. Dengan demikian, kita dapat men-setup-nya di rumah sebagai sebuah "home theatre" sederhana. Malahan, ada yang sudah dilengkapi dengan Wi-Fi dan sistem Android. Meskipun menggunakan lampu LED yang berumur lebih panjang sebagai sumber cahayanya, tetapi sebenarnya tetap merupakan jenis proyektor berbasis LCD (liquid crystal display).
Gunakan tripod dengan tripod head yang kuat untuk menopang proyektor. Hati-hati jangan sampai tersenggol. Jika terdapat meja yang tinggi, letakkan proyektor di atasnya karena itu lebih aman daripada jatuh. Gambar dapat langsung diproyeksikan ke tembok putih polos, tetapi menjadi tidak kontras. Untuk itu, kita dapat menggunakan kain layar khusus (anti-light ambient screen curtain) yang kini banyak dijual agar didapati gambar yang kontras. Perlu diperhatikan, sudut pandang mata harus tegak lurus dengan kain layar (tidak menyamping) agar kontras gambarnya maksimum. Gunakan tripod bentuk "T" (T-shape) untuk menggantung kain layar. Jarak proyektor LED dan layar disesuaikan dengan kecerahan lampu (dalam satuan Lumens) dan resolusi dari proyektor. Misalnya, proyektor LED dengan lampu proyektor 2800 Lumens (atau 168 ANSI Lumens) dan resolusi HD 1280 x 720p, hanya cocok untuk jarak maksimum 2 meter saja dalam keadaan ambient light gelap total. Perlu diperhatikan level ketinggian proyektor dan layar harus kira-kira sama dan di tengah (centre) agar gambar dapat terlihat tajam, tidak terdistorsi, dan tidak blur di bagian pinggir. Sedapat-dapatnya hindari penggunaan koreksi keystone, terutama yang masih menggunakan sistem mekanik manual. Perlu diingat, penggunaan proyektor tidak boleh secara terus-menerus selama lebih dari 3 jam agar komponen-komponen proyektor tidak terlalu panas, terutama di bagian panel mini LCD display yang sensitif (jika LCD-nya bermasalah, biasanya ditandai dengan penampakan black spot yang besar dan acak di layar) dan di bagian polarizer yang mudah gosong kecoklatan atau terkelupas lapisan film-nya. Berilah istirahat selama 1 jam sebelum meneruskan pemakaian. Penyejuk udara ruangan (AC) atau cooling fan harus terus dinyalakan selama penggunaan proyektor agar catu daya dan komponen lainnya tidak overheat. Perlu dihitung juga biaya listrik yang akan dikeluarkan karena rata-rata proyektor LCD rumahan mengkonsumsi daya sebesar 45-105 Watt, tergantung tingkat kecerahan lampunya.
0 Comments
|
AuthorMultimedia Archives
December 2024
Categories |